PT. Bestprofit Futures - Petenis wanita unggulan dunia, Serena Williams, secara mengejutkan takluk pada babak 16 besar di Olimpiade 2016, Rio de Janeiro.Tak ada yang menyangka hal ini terjadi, pasalnya, Serena sudah meraih empat emas dari tiga Olimpiade sebelumnya.
Pada nomor ganda di Sydney 2000 dan Beijing 2008, dan dua emas pada nomor ganda serta perorangan Olimpiade London 2012.Adalah petenis belia Ukraina berusia 21 tahun, Elina Svitolina, yang berhasil mengalahkan Serena dua set langsung 6-4 dan 6-3.
Ini jelas menjadi luka yang menyakitkan bagi Serena karena dia tampil sangat buruk. Acap membuat kesalahan sendiri dan seperti kehilangan karakter.
Tak ayal, Elina mampu menang dua set langsung hanya dalam waktu 72 menit.Semakin menyakitkan ketika tahu Serena sudah terlebih dahulu gugur di nomor ganda bersama kakaknya Venus Williams pada putaran pertama.
Sehingga dia dipastikan pulang dari Brasil dengan tangan hampa.
"Saya jelas kecewa. Tapi, pemain yang lebih baik yang menang. Semua tak berjalan sesuai rencana," jelasnya kepada USA Today.
"Setidaknya saya berhasil tampil di Rio, karena itu adalah salah satu target. Sesuatu yang luar biasa walau semua telah berakhir," pungkas dia
( id, PT BestProfit )
Pada nomor ganda di Sydney 2000 dan Beijing 2008, dan dua emas pada nomor ganda serta perorangan Olimpiade London 2012.Adalah petenis belia Ukraina berusia 21 tahun, Elina Svitolina, yang berhasil mengalahkan Serena dua set langsung 6-4 dan 6-3.
Ini jelas menjadi luka yang menyakitkan bagi Serena karena dia tampil sangat buruk. Acap membuat kesalahan sendiri dan seperti kehilangan karakter.
Tak ayal, Elina mampu menang dua set langsung hanya dalam waktu 72 menit.Semakin menyakitkan ketika tahu Serena sudah terlebih dahulu gugur di nomor ganda bersama kakaknya Venus Williams pada putaran pertama.
Sehingga dia dipastikan pulang dari Brasil dengan tangan hampa.
"Saya jelas kecewa. Tapi, pemain yang lebih baik yang menang. Semua tak berjalan sesuai rencana," jelasnya kepada USA Today.
"Setidaknya saya berhasil tampil di Rio, karena itu adalah salah satu target. Sesuatu yang luar biasa walau semua telah berakhir," pungkas dia
( id, PT BestProfit )